DISKRIPSI SENI LUKIS 1
DISKRIPSI SENI LUKIS 2
Karya seni lukis di
atas dibua toleh seniman bernama Sri Yunnah dari Yogyakarta dengan judul “nelayan”
pada tahun 2001 yang memiliki ukuran 90x80 cm dengan media oil on canvas.Lukisaninimanggambarkanbeberapanelayan
yang sedangmemancingikandalamsatuperahu di tengahlautan yang di
dalamnyaterdapatbanyakikan.
Bentukikandigambarkanolehsenimandalambentuk dekoratif dengan menggunakan garis lengkung dan lurus. Alur dalam lukisan ini bergantian dengan susunan bentuk,
ukuran ikan dan warna ikan yang begitu variatif. Warna yang
digunaka nadalah warna komplementer seperti biru,jingga, ungu, kuning, merah dan hijau.
Bentuk figure
nelayan dan perahu juga digambarkan dekoratif dengan garis lengkung dan lurus. Warna pada
figure nelayan menggunakan warna primer dan hijau dengan caping yang
berwarna kuning semua,
baju dari empat nelayan berwarna biru tua dan satu baju nelayan berwarna biru muda, satu baju nelayan berwarna merah,
dan dua baju nelayan berwarna hijau. Letak nelayan dan perahu diposisikan berada di
tengah atau center pada ¼ bidang kanvas dan ¾ bagian laut dan ikan.Pada latar belakang berupa ruang kosong berwarna hijau
muda dan disudut kiri terdapat warna biru muda separti cahaya untuk memberikan
kesan ruang.
DISKRIPSI SENI LUKIS 2
Karya seni lukis di atas dibuat oleh seniman bernama Fivin Bagus P dari Blora dengan judul
”Uangmu Uangku” pada
tahun 2011 yang memiliki ukuran120 cm x 85 cm dengan media oil on canvas. Pada karya lukis di atas menampilkan subyek utama
wanita yang memakai handuk bergambarkan uang, dengan posisi terbaring, tangan kanan menyangga kepala, wajah agak
kesamping dengan pandangan mata yang kosong. Pelukisan wajah mengekspresikan
kesedihan dengan mata meneteskan air mata,
mulut terbuka sedikit dan rambut terurai.
Pelukisan sosok
wanita ditampilkan dengan garis spontan, luwes dan lembut. garis tersebut terlihat pada out line figur sesuai
dengan anatomi subyek. Tangan
kanan dari sosok wanita tersebut menyangga kepala, sedangkan tangan kiri
menyannga badan dengan bertumpu pada alas. Pada latar belakang berupa ruang
kosong dan disudut kiri atas terdapat bulan sabit, untuk memberikan kesan
ruang. warna gelap pada latar belakang memberikan kesan volume dan lebih
menonjolkan subyek utama.
Warna pada lukisan ini cenderung subyektif, karakter
warna yang kumuh, keras, ekspresi kehidupan yang penuh penderitaan dengan
menggunakan warna coklat tua kehijauan yang secara visual tidak menggairahkan.